BANJARBARU – Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Provinsi Kalimantan Selatan resmi dilantik dalam sebuah seremoni yang berlangsung di Banjarbaru, Sabtu (10/5/2025).
Acara ini menandai pengukuhan kepengurusan baru KKLR Kalsel yang kini dinakhodai oleh Dr. Ir. Daniel Itta, MS, IPU sebagai Ketua.
Pelantikan dilakukan oleh Sekretaris Jenderal Badan Pengurus Pusat (BPP) KKLR, H. Jaya Lupu, MM, mewakili Ketua Umum H. Arsyad Kasmar yang berhalangan hadir.
Turut hadir dalam acara ini sejumlah tokoh penting dari berbagai institusi dan organisasi kekeluargaan di Kalimantan Selatan.
Selain Daniel Itta sebagai Ketua, susunan pengurus BPW KKLR Kalsel juga mencakup Quadri Hassul, S.Pd sebagai Sekretaris dan Irmapati, ST, MM sebagai Bendahara.
Surat Keputusan kepengurusan dibacakan oleh Dr. dr. Evi Mustikawati A. Arifin, M.Kes, Sp.KK, selaku Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan BPP KKLR dan Direktur Utama RSUD Haji Makassar.
Pelantikan ini turut disaksikan oleh Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Kalimantan Selatan, Fatkhan, SE, MM, yang hadir mewakili Gubernur Kalsel, serta Rektor Universitas Lambung Mangkurat yang juga Ketua BPW KKSS Kalsel, Prof. Dr. H. Achmad Alim Bachri, SE, M.Si.
Selain itu, Kapolres Banjarbaru Dr. Fadli, SH, SIK, M.Si dan Ketua Kerukunan Keluarga Toraja Kalsel, Yulius Ruru Barapadang, SE, juga ikut hadir bersama sejumlah akademisi asal Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya, Jaya Lupu menyampaikan permohonan maaf dari Ketua Umum KKLR dan menegaskan bahwa KKLR merupakan organisasi kekeluargaan yang telah eksis sejak 1960-an.
Didirikan oleh tokoh-tokoh perantau asal Luwu, organisasi ini menjadi wadah pemersatu dan penguat tali silaturahmi di tanah rantau.
“BPW KKLR Kalsel adalah kepengurusan provinsi ke-16 yang telah dibentuk. Kami berharap keberadaan KKLR di Kalimantan Selatan dapat mempererat hubungan antarsesama Wija To Luwu serta membangun kolaborasi yang positif dengan pemerintah daerah,” ujarnya.
Jaya juga menitipkan harapan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan agar terus membina dan mendukung warga asal Tana Luwu yang menetap di wilayah ini.
Ia pun mengajak KKSS untuk turut merangkul warga Luwu agar bersama-sama berkontribusi dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
Ketua BPW KKSS Kalimantan Selatan, Prof. Achmad Alim Bachri, menyambut baik pelantikan ini.
Menurutnya, hadirnya KKLR di Kalsel akan memperkuat sinergi antarorganisasi paguyuban asal Sulawesi Selatan yang telah lama aktif di daerah tersebut.
“Silaturahmi adalah kunci kekuatan kita bersama. Jika kita saling mendukung dan melangkah bersama, maka percepatan pembangunan di Kalsel akan lebih mudah tercapai,” ujarnya.
Sementara itu, mewakili Gubernur, Fatkhan mengucapkan selamat atas pelantikan BPW KKLR Kalsel dan mendorong organisasi ini untuk aktif berkontribusi di bidang sosial, pendidikan, serta pelestarian budaya Luwu di Kalimantan Selatan.
“Keberadaan KKLR diharapkan tidak hanya menjadi wadah kekeluargaan, tapi juga bagian dari kekuatan sosial yang membawa nilai-nilai luhur budaya Luwu sebagai kekayaan bangsa. Bersama, kita bisa lebih kuat memajukan Kalimantan Selatan,” tuturnya.
Setelah pelantikan di Kalimantan Selatan, BPP KKLR dijadwalkan melanjutkan agenda pelantikan BPW KKLR Provinsi Sulawesi Tengah pada Senin, 12 Mei 2025. (*)
